relasi ibu dan anak
Kondisi Hubungan Ibu dan Anak Perempuan
09-08-2010 diposkan oleh melindacare
Tak
banyak kita lihat hubungan antara ibu dan anak perempuannya begitu
bahagia, karena terdapat pula hubungan keduanya yang tidak baik dan
bahagia. Lalu, mengapa hubungan antara ibu dan anak perempuannya
bisa serumit itu? Seorang psikolog, Lesley Miles menyatakan, bahwa hal
tersebut disebabkan sang ibu terkadang memiliki kesulitan untuk
membedakan apa yang harus dilakukannya untuk anak laki-laki dan
perempuannya.
Biasanya, anak perempuan
cenderung lebih dekat dengan sang ayah dan anak laki-laki lebih dekat
dengan ibunya, namun tidak menutup kemungkinan bagi sang anak untuk
dekat dengan keduanya. Menurut Lesley, biasanya hubungan ibu dan anak
perempuan bisa saling mengidentifikasi secara kuat dengan
menjadikannya inspirasi satu sama lain, dan hubungan ini lebih sering
diisi dengan ikatan emosional yang lebih dalam.
Satu
hal yang bertentangan bagi anak perempuan yaitu aspirasi sang ibu.
Seorang ibu tentu ingin anak perempuannya mengikuti tradisi yang
konvensional, namun di sisi lain ibu juga ingin anak perempuannya
memiliki karir yang sukses dan menjadi profesional. Apa yang
dikehendaki sang ibu itulah yang biasanya menjadi pertentangan, dan
terkadang membuat anak perempuan menghadapi kebingungan, apa yang sebenarnya diinginkan oleh sang ibu.
Lesley
mengungkapkan, saat ibu memasuki usia 30-40 tahun, anak perempuannya
akan memasuki usia remaja, dan seringkali timbul ketidakcocokan antara
keduanya yang bisa menimbulkan masalah diantara keduanya. Selain itu,
masalah yang ditimbulkan bisa dipicu karena ketidaksamaan pemikiran
keduanya atau ekspektasi yang tidak realistis satu sama lain.
Lesley
menyarankan agar komunikasi dan keterbukaan merupakan dua hal yang
paling penting untuk menjaga hubungan antara ibu dan anak yang baik dan
sehat. Dan hubungan tersebut harus dibangun sejak awal dan diperlukan
kepercayaan antara ibu dan anak perempuan serta sebaliknya.
Kebanyakan
sang ibu selalu menentukan apa yang harus dipilih sang anak, namun
anak bisa memilih pilihannya sendiri. Sedangkan anak perempuan
sebaiknya terbuka terhadap ibunya dan tidak terlalu memaksakan
kehendaknya sendiri. Ibu dan anak tidak akan bisa memenuhi impiannya
sendiri, karena dibutuhkan saling mendukung antara keduanya.
Oleh
sebab itu, ciptakanlah hubungan yang baik dan sehat antara ibu dan
perempuannya serta anak laki-lakinya juga, sehingga tercipta keluarga
yang harmonis dan bahagia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar